Berbagi 5 Tips Meredam Amarah disaat Konflik
Pernahkah
persahabatan atau percintaan anda dilanda konflik
? jika anda pernah mengalami pasti Akibatnya, muncul emosi marah berlebihan
yang membuat sesak pikiran. Tidak jarang pula, emosi negatif ini menimbulkan
rasa depresi. Kalau sudah begini, efeknya buruk untu kesehatan mental dan
fisik. semua orang pasti pernah yang namanya marah ataupun konflik
dengan seseorang.
Relaksasi
diperlukan dalam kondisi ini. Tindakan untuk menenangkan diri harus segera
dimulai agar masalah bisa diselesaikan dengan kepala dingin. Saya ingin Berbagi 5 Tips Meredam Amarah disaat
Konflik dengan seseorang . Oke langsung aja ya disimak :
1. Diam.
Orang
yang dalam keadaan marah biasanya mudah untuk mengeluarkan kata-kata yang tidak
dipikirkan efek ke depannya. Ngelantur ucapannya. Dengan diam, akan menjaga
diri bisa menghindari ucapan yang tidak perlu. Anda bisa mengungkapkan
kekecewaan setelah emosi mereda.
2. Menghindari curhat di jejaring sosial.
Nah
ini nih yang menjadi momok remaja atupun orang zaman sekarang. Social media seperti
Facebook, Twitter, dan lainnya dijadikan alat untuk mengosongkan kemarahan di
dada bisa disebut (curhat untuk sementara). Tunggu dulu, ini bukan tindakan
bijak. Anda malah akan membuka aib diri sendiri, dan mungkin, aib orang lain
yang Ada omelkan. Teman Anda lainnya yang membaca status jadi ikut tahu masalah
Anda. Tidak semua masalah harus diobral. Kalau ingin curhat, cukup empat mata
degan seseorang yang sangat Anda percaya bisa menjaga rahasia sekaligus memberi
solusi
3. Meninggalkan tempat konflik.
Dari
pada mengumbar olokan bersama orang sedang berdebat dengan Anda, lebih baik
tinggalkan tempat yang menjadi biang masalah itu. Biasanya kalau omel-omelan
tetap berlangsung, hanya jadi ajang “debat kusir” (debat yang tidak serta merta
alasan). Jadi menyingkirlah dan berikan waktu bagi Anda dan dia untuk meredakan
emosi. Setelah itu, silakan bertemu kembali dan bahas baik-baik solusi yang
diinginkan sebagai jalan keluar masalah.
4. Mengatur nafas.
Mengambil
nafas panjang bisa meredakan emosi. Lakukan pernafasan seperti sedang meditasi.
Ambil nafas panjang dan keluarkan perlahan (bisa dilakukan selama jangka waktu
tertentu). Karna Oksigen yang Anda hirup akan menyegarkan pikiran.
5. Menyepi.
Kadang
suasana hening jika dipakai untuk merenung akan mampu menyejukkan hati.
Apalagi, saat menyepi, Anda menggunakan waktu itu untuk curhat kepada Sang
Ilahi. Rasanya akan semakin nyaman dan Anda bakal punya semangat baru.
Mungkin
itu saja yang bisa Bagi 5 Tips MeredamAmarah disaat Konflik, semoga 5 tips diatas membantu anda untuk menjadi
yang lebih penyabar, karna saya pun sedang masih tahap belajar untuk yang lebih
penyabar dan bijak sana. Mohon maaf bila
ada kata yang kurang berkenan.. terima kasih atas kunjungannya.. ^^
Wassalamu’alaikum…
Baca selengkapnya Disini
cari teman utk bicara, kalo disimpan sendiri malah bahaya gan. Makin menumpukk itu emosinya...
ReplyDeleteiya gan yang ada malah darah tinggi semakin naik, hihihi
Deleteterima kasih atas kunjunganya yaa ^^