Arsitektur Web dan Aplikasi Utamanya
Halloo..Sobat Blogger.. kita berjumpa lagi deh… ^^
dengan Grup kami yaitu :
1. Ayu Amizah ( 51411317 )
2. Mahdhika Juliansyah ( 54411246 )
3. Muhammad Faris Al Fatih ( 54411827 )
4. Rachman Aji Putra Kusumaa ( 58411572 )
5. Tio Pratama Agung ( 57411119 )
Sesuai
janji saya, bahwa setelah sebelumnya saya mem-posting Web Science dan Sejarah Web, nah kali ini saya ingin melanjutkan nih
tentang Arsitektur Web dan Applikasi Utama-nya. Artikel tentang Arsitektur Web dan Applikasi Utama-nya ini memang ada kaitannya dengan Artikel yang
sebelumnya.. oke deh langsung saja yah saya jelaskan apa sih Arsitektur Web dan Applikasi Utama-nya itu ?
Arsitektur Website adalah suatu
pendekatan terhadap desain dan perencanaan situs yang, seperti arsitektur itu
sendiri, melibatkan teknis, kriteria estetis dan fungsional. Seperti dalam
arsitektur tradisional, fokusnya adalah benar pada pengguna dan kebutuhan
pengguna. Hal ini memerlukan perhatian khusus pada konten web, rencana bisnis,
kegunaan, desain interaksi, informasi dan desain arsitektur web. Untuk optimasi
mesin pencari yang efektif perlu memiliki apresiasi tentang bagaimana sebuah
situs Web terkait dengan World Wide Web.
Sejak
web perencanaan isi, desain dan manajemen datang dalam lingkup metode desain, Vitruvian tradisional tujuan komoditas, keteguhan dan kesenangan
dapat memandu arsitektur situs, seperti yang mereka lakukan arsitektur fisik
dan disiplin desain lainnya. Website
arsitektur akan datang dalam ruang lingkup estetika dan teori kritis dan
kecenderungan ini dapat mempercepat dengan munculnya web semantik dan web 2.0. Kedua ide menekankan aspek struktur
informasi. Strukturalisme adalah sebuah pendekatan untuk pengetahuan yang telah
dipengaruhi sejumlah disiplin akademis termasuk estetika, teori kritis dan
postmodernisme. Web 2.0, karena
melibatkan user-generated content, mengarahkan perhatian arsitek website untuk
aspek-aspek struktur informasi.
Untuk Gambarnya Bisa kalian lihat dibawah ini :
Lihat Gambar:
“Website arsitektur” memiliki potensi
untuk menjadi istilah yang digunakan untuk disiplin intelektual mengatur konten
website.”.
Ada
tiga standar utama untuk penerapan web services. Standar-standar ini mendukung
pertukaran data berbasis XML. Tiga standar tersebut meliputi SOAP, WSDL, dan UDDI. Berikut ini akan dijelaskan secara singkat mengenai standar
tersebut.
·
SOAP (Simple Object Access Protocol)
ð suatu bahasa versi bebas dari protokol
RPC (Remote Procedure Caoll) yang
berguna untuk proses transaksi melalui HTTP
standar.
·
WSDL (Web Services Description Language)
ð bahasa yang memungkinkan berbagai
dokumen yang dibuat dalam aplikasi yang berbeda dapat berkomunikasi.
·
UDDI (Universal Description Discovery and Integration)
ð semacam direktori global untuk
mengelola web services.
Beberapa aplikasi utamanya :
1.
HTTP, HTML, Web Server, dan Internet
a. HTTP
(Hypertext Transfer Protocol)
ð sebuah protokol jaringan lapisan aplikasi yang digunakan
untuk sistem informasi terdistribusi, kolaboratif, dan menggunakan hipermedia.
b. HTML
(Hyper Text Markup Language)
ð
bahasa
standar untuk membuat suatu dokumen HTML (halaman web) yang terdiri dari
kode-kode singkat tertentu, dimana dengan kode-kode tersebut akan memerintahkan
Web Browser bagaimana untuk
menampilkan halaman Web yang terdiri dari berbagai macam format file seperti
teks, grafik, animasi, link maupun audio-video.
c. Web
browser
ð
sebuah
progam yang dapat menterjemahkan kode perintah dari dokumen HTML tersebut
sehingga dapat kita lihat, baca dan dengar. Contoh dari Web Browser adalah Internet Explorer, Netscape Navigator, Mozilla
Firefox, Opera, Safari dll.
d. Internet
ð
sebuah jaringan komputer yang terdiri dari berbagai macam ukuran
jaringan komputer di seluruh dunia mulai dari sebuah PC, jaringan-jaringan lokal berskala kecil, jaringan-jaringan kelas
menegah, hingga jaringan-jaringan utama yang menjadi tulang punggung internet
seperti NSFnet, NEARnet, SURAnet, dan
lain-lain.
2.
Wikis,
Blogs, Folksonomies, Social Network, dan Usergenerated Content
a. Wiki
ð kumpulan
halaman-halaman web yang dapat diubah oleh semua orang setiap saat.
Konsep dan peranti lunak wiki diciptakan oleh Ward Cunningham.
b. Blog
ð singkatan dari Web
Log, Blog itu sendiri adalah sebuah situs yang asal mulaya merupakan
catatan harian online yang dibuat oleh siapa pun, kapan pun, dan di manapun.
Jenis Blog / penyedia Blog local maupun internasional :
Blogger.com, wordpress.com,
Typepad.com, livejournal.com, blogdrive.com,
blogsome.com, edublogs.org, diaryland.com,
xanga.com
3.
Semantic Web Summary
Pengertian Semantic Web (Web
Semantik) atau Definisi
Semantic Web adalah pengembangan dari World Wide Web di
mana makna semantik dari informasi di web didefinisikan, sehingga memungkinkan
mesin untuk memprosesnya. Semantic Web berasal dari World
Wide Web Konsorsium dari Web sebagai media universal data,
informasi, dan pertukaran pengetahuan. Semantic
Web terdiri dari seperangkat prinsip-prinsip desain, kelompok kerja
kolaboratif, dan berbagai teknologi. Beberapa elemen dari Semantic
Web yang dinyatakan sebagai calon masa depan dan unsur-unsur lain dari Semantic
Web disajikan dalam spesifikasi formal dimaksudkan untuk memberikan
deskripsi formal konsep, istilah, dan hubungan dalam satu domain tertentu.
Istilah Web Semantik itu sendiri diperkenalkan oleh Tim Berners-Lee, penemu World
Wide Web. Sekarang, prinsip web semantik disebut-sebut akan muncul pada Web
3.0, generasi ketiga dari World Wide Web. Bahkan Web 3.0 itu
sendiri sering disamakan dengan Web Semantik. Web Semantik menggunakan XML, XMLS (XML Schema), RDF, RDFS (Resources Description Framework
Schema) dan OWL.
·
XML (Extensible Markup Language) adalah bahasa markup untuk keperluan umum yang
disarankan oleh W3C (World Wide Web Consortium) untuk
membuat dokumen markup keperluan pertukaran data antar sistem yang
beraneka ragam. XML merupakan kelanjutan dari HTML (HyperText Markup Language) yang merupakan
bahasa standar untuk melacak Internet.
·
RDF (Resource Description Framework) adalah standar W3C untuk mendeskripsikan Web resources, seperti title, author, modification date,
content, dan copyright information dari Web
page.
·
OWL (Web Ontology Language) adalah salah satu bentuk ontology yang memang
dirancang dengan tujuan untuk digunakan oleh aplikasi yang perlu memproses isi
informasi ketimbang menampilkan informasi untuk konsumsi manusia. OWL merupakan rekomendasi W3C (World
Wide Web Consortium) dalam penulisan ontology untuk web untuk web semantic. OWL dituliskan dalam syntax XML (eXtended Markup Language). Selain XML dalam OWL digunakan juga
bahasa XMLS (XML Schema), RDF (Resource Description Framework) dan RDFS (RDF Schema) dan OWL itu sendiri.
·
Microformats adalah salah satu cara menambahkan penandaan sederhana agar tiap data
mudah terbaca oleh manusia seperti peristiwa, rincian kontak atau lokasi pada
halaman web sehingga informasi di dalamnya dapat diekstraksi oleh perangkat
lunak dan diindeks, dicari, disimpan, bertukaran-referensi, atau dikombinasi.
Secara teknis, hal-hal tersebut adalah bagian dari penandaan semantik yang
hanya menggunakan standar "Plain Old Semantic (X)HTML" (yaitu
"POSH") saja dengan nilai "rel" dan satu set penamaan-kelas
yang umum. Mereka digunakan dengan terbuka dan tersedia, bebas bagi siapa saja.
·
Microdata adalah Spesifikasi HTML yang berbasisi WHATWG yang digunakan untuk
sarang simentik pada konten di halaman web. Microdata membantu teknologi seperti mesin pencari dan web
crawler lebih memahami informasi apa yang terkandung dalam halaman web,
menyediakan hasil pencarian yang lebih baik. Microdata adalah upaya untuk
menyediakan cara sederhana annotating elemen HTML dengan tag dapat dibaca oleh
mesin daripada pendekatan serupa menggunakan RDFa dan Microformats.
4. Web
Security
Suatu
tata cara mengamankan aplikasi web yg dikelola, biasanya yg bertanggung jawab
melakukannya adalah pengelola aplikasi web tsb.
Mengenai
masalah yang berkaitan dengan keamanan di dalam era digital tidak lepas dari 3 prinsip utama yaitu Confidentiality, Integrity, dan
Availability atau lebih dikenal dengan nama CIA. Sama halnya ketika bergelut dengan keamanan (security) sebuah
website, princip CIA sudah
selayaknya dijadikan pedoman yang harus dipahami apabila ingin website kita
lebih aman dan sulit untuk diserang.
CONFIDENTIALITY
Confidentiality
memiliki makna bahwa data-data ataupun informasi-informasi yang berada di dalam
sebuah website hanya dapat di baca atau di akses oleh orang-orang yang memang
memiliki kewenangan untuk mengaksesnya. Dalam era konsep Web 2.0 yang sedang berkembang beberapa tahun belakangan ini,
sangat memungkinkan sebuah website untuk dapat memiliki lebih dari satu
administrator. Contohnya adalah WordPress
engine.
INTEGRITY
Integrity
memiliki pengertian data-data yang berada didalam server atau website hanya
dapat diubah ataupun di delete oleh orang yang memiliki kewenangan untuk
melakukan hal itu. Sebagai contoh proses transfer dari server ke client atau
sebaliknya (dapat berupa upload maupun download), ternyata mengubah file yang
sedang di transfer tersebut, hal ini mengindikasikan bahwa sebuah aplikasi
website yang sedang digunakan tidak aman (insecure). Sama halnya jika ada
serangan sebuah virus yang dapat mengubah sebuah file, entah itu mengubah nama
ataupun isinya.
AVAILABILITY
Jika
confidentiality bermakna hanya user yang memiliki kewenangan yang dapat melihat
data tertentu yang tersimpan didalam sebuah server atau website, availability
memiliki makna bahwa website harus dapat diakses jika user ingin meggunakannya.
Memang terkesan membingungkan dan tidak berbeda dengan prinsip pertama, namun
kedua prinsip ini sangat jauh berbeda dikarenakan dilihat dari dua sudut
pandang yang memang berbeda.
Availability hanya menekankan kepada
dapat diaksesnya sebuah website. Mengenai siapa yang dapat mengaksesnya itu
telah dicover oleh prinsip confidentiality.
Jika
sebuah website dapat diakses tanpa adanya error, itu berarti website tersebut
telah memenuhi prinsip availability ini. Hal ini memiliki makna bahwa sebuah
website haruslah dapat diakses apabila memang dibutuhkan, dengan kata lain
versi yang lebih mudahnya adalah, website harus available 24 jam 7 minggu
(24/7)
nah..
Gimana nih sobat blogger semua, udah pada ngerti dong sekarang Arsitektur Web dan Applikasi Utama-nya apa
? dari pembahasan pertama tentang Sejarah Web Dan Web Science sudah, dan Arsitektur
Web sudah.. saatnya saya mengakhiri artikel ini yah.. semoga Ke-dua artikel
ini bermanfaat..
Apabila
ada kata-kata yang salah mohon dimaafkan.. Terimakasih semuanya.. ^^
Wassalamu’alaikum..
Source:
ijin share gan buat tugas
ReplyDeletesilahkan gan kalo mau di share lagi
Deleteterima kasih atas kunjungannya ^^
Kartu Kredit BRI thanks gaan
ReplyDeletegokiil banget artikel nyaa
ReplyDelete